Logo

#2 | Menghadirkan “Se-Istimewa Prasangka”

#2 | Menghadirkan “Se-Istimewa Prasangka”

RAHASIA SUKSES DENGAN 0 RUPIAH #2


Hmm..
Baiklah, saudaraku setelah kita mengisi keyakinan kita dengan sepotong nuansa tauhid prisma langit di rahasia #1, mari kita masuk ke sesi 2. di sini sejenak kita lembutkan hati.

“Jika saat ini, kata demi kata dicatatan ini berlayar dimatamu lalu satu persatu menuruni lembah hatimu. Maka yakinkanlah, kata-kata yang menyelinap dan mengisi seisi dada itu bukan sebuah kebetulan, karena semuanya tak akan terjadi tanpa seizin-Nya. Maka simaklah hingga akhir”

Tulisan ini saya tulis untuk anda.
Untuk antum yang berjiwa pemenang.
Untuk kalian para pemegang panji-panji kemenangan yang berkibar-kibar mempesona penuh gairah !

Untuk kalian yang biasanya terdiam tertunduk malu dan tidak ada harapan, maka kemarilah dan dengarkanlah tentang satu kisah.

Satu cerita, tentang pemuda yang terkenal di seantero langit dan dipuja para malaikat, dikisahkan sang Rasul yang mulia dan membuat cemburu para sahabat Rasulullah, sehingga mereka berlomba mencarinya.

Uwais Al Qarni adalah nama si pemuda superstar langit itu, namun ia tidak terkenal di bumi?

Di kesehariannya ia hanyalah seorang faqir pengembala domba, seorang tidak berharga pengembala unta biasa, bahkan ia sering dituduh pencuri.

Lalu apakah gerangan yang membuat pemuda itu terkenal dilangit?

Bahkan saat kematiannya tiba ia di mandikan para malaikat, dikafani dan dikuburkan oleh para malaikat yang turun dari langit dan menjelma menjadi manusia.

Tentu saja, dia bukan seorang pemuda biasa di atas langit sana. Hingga Rasulullah meminta para sahabat untuk mencarinya, memintakan istighfar kepadanya dan para sahabat rela menunggu dan bertanya kepada setiap khalifah yang datang dari negeri yaman untuk menanyakan namanya.

Kenapa?
Jawabannya adalah cinta,

Saya ingatkan kembali kesebuah hadits ketika, Rasulullah Sholallahu Alaihi wa Sallam Bersabda, bahwasannya ketika Allah mencintai seseorang, maka DIA akan memanggil Jibril dan Menyeru; “Jibril, Aku mencintai si fulan, maka cintailah ia”, lalu Jibrilpun mencintainya dan ia mengumumkan kepada seluruh penghuni langit bahwa Allah mencintai si fulan tadi dan seluruh penghuni langit mencintai hamba itu!

Bayangkanlah saudaraku,
di do’akan dan dicintai seluruh penghuni langit
Apa yang akan terjadi?

Jawabnya adalah sabda Rasulullah dipenutup hadits itu, “maka ia akan memperoleh kesenangan-kesenangan dari seluruh penghuni bumi”

Apa penyebab kecintaan Allah kepada Uais Al Qarni?
Sederhana, ibunya adalah seorang tua dan lumpuh juga buta, namun ia sangat menyayangi dan memuliakannya. Hingga si ibunya ridha, dan Allahpun ridha kepadanya. Ia istimewa dihadapan Allah Subhannahu wa Ta’ala.

Apa yang bisa kita ambil dari kisah ini?

Kisah ini mengajarkan tentang betapa hebatnya sebuah prasangka, kadang kita mengira diri ini begitu bersihnya, paling terdepan dalam berdakwah, paling baik amaliyahnya, paling istiqamah dan terarah, lalu keangkuhan menyelimuti diri dan merendahkan orang lain.

Saat kita mencurigai banyak keburukan dalam diri saudara kita, artinya, saat itu kita belum mampu melihat keistimewaannya.

Seperti seorang istimewa yang akan mampu melihat keistimewaan saudaranya. Karena ORANG BERHIKMAH AKAN MAMPU MELIHAT HIKMAH DIDALAM DIRI SAUDARANYA.

Sudahkah seistimewa prasangka itu hadir menghiasi telaga hatimu. Hidup ini indah saat seistimewa prasangka itu bersamamu. Semua orang didepanmu adalah istimewa dan luarbiasa. Hingga engkau akan merasa istimewa dan luar biasa, karena setiap saat bertemu dan berbincang hangat dengan orang luarbiasa.

Dari sinilah sebuah relasi bisnis mulai dibangun dari serabut-serabut kata, kalimat, paraghrap hingga selembar surat cinta yang berisi ikatan dua hati dalam satu jalan.

Hari demi hari kita akan dipertemukan dengan orang berbeda, dan sayap ukhuuwah itu semakin meluas dan semerbak dihamparan jejak jejak yang kita lalui.

## Sampai bertemu di Rahasia ke 3,
“HARGA SEBUAH INTEGRITAS!”

Salam Bahagia
NAI